Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Korea UPI angkatan 2017, 2018 dan 2019 mendapatkan kesempatan untuk mengikuti “Clinic Program” dari Sookmyung Women’s University. Program ini merupakan salah satu implementasi dari kerjasama yang dibangun antara Universitas Pendidikan Indonesia dengan Sookmyung Womes’s University. Dalam program ini, Sookmyung Women’s University mengirimkan 1 orang delegasinya yaitu Yoo Min Ji untuk menjadi pengajar selama Clinic Program berlangsung. Program ini dilaksanakan selama 3 minggu, mulai dari tanggal 6 – 24 Januari 2020, setiap hari Senin hingga Jumat, pukul 10.00 s.d 12.00 WIB.
Program ini diikuti oleh 20 mahasiswa Pendidikan Bahasa Korea yaitu, Berthananditya Pahlevi (1702576), Salman Alfarisi (1703466), Rio Abdu Rojak (1706064), Kevin Athalla Naufal (1700294), Shely Nofianti (1700464), Fransiska Vidya (1700698), Shofura Agisda (1700422), Risma Dwi Putri (1703296), Syifa Nurtrisyahbanu (1701021), Dewy Kania (1702815), Dwi Bhakti (1800541), Jessica Septiana (1804419), Tiffany Kellytania (1808238), Fauzi Herdiana (1802217), Siti Balqis Nasihin (1802190), Ki Agus A.Muhaimin (1905500), Fina Fianita (1900502), Miftah Nabila M.Putri ( (1902169), Sofia Citra (1902167), dan Nabilah Nur Kamilah (1901389).
Kegiatan yang terdapat dalam Clinic Program ini di antaranya mempelajari bahasa dan kebudayaan Korea dengan topik yang beragam. Pada pekan pertama, topik yang dibahas mengenai kegiatan sehari-hari dan objek wisata yang terdapat di Korea. Pada pekan kedua dan ketiga, topik yang dibahas mengenai adat dan norma kesopanan di Korea; kepercayaan masyarakat Korea, hingga sejarah dan dongeng Korea. Tidak lupa dalam setiap kegiatan selalu diselingi dengan permainan dan juga mendengarkan lagu Korea sebagai bentuk pembelajaran menyimak. Kegiatan ditutup dengan acara membuat makanan Korea, kimbap, pada Kamis, 23 Januari 2020 dan dilanjutkan dengan penampilan menyanyi, menari dan membaca puisi dari mahasiswa yang mengikuti program pada Jumat, 24 Januari 2020.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan bahasa Korea dan pemahaman terkait budaya Korea. Dalam kegiatan ini pula, mahasiswa diberi kesempatan untuk mengenalkan juga budaya Indonesia di kelas.
